JelajahPesantren.Com – Dalam upaya kita untuk memahami dunia yang kita tempati, sering kali kita menemukan keterbatasan dalam pemahaman kita. Filsuf Jerman, Immanuel Kant, mengakui keterbatasan ini dalam konsep “noumena“, yang merujuk pada realitas yang ada di luar jangkauan pengalaman manusia